Aku bisa saja mengatakan bahwa aku sudah berhenti mencintaimu, tetapi perasaan ini tidak akan semudah itu untuk berhenti. Aku berusaha keras dan usahaku tidak menghasilkan apa-apa. Jadi, bisakah kamu membiarkan aku untuk tetap memiliki perasaan ini? Aku tidak perlu berhenti mencintainya, aku hanya perlu mengiklasnya, karena dengan mengiklaskannya aku akan terbiasa dengan segalanya tanpa dia.
“Pura-Pura Bahagia” adalah sebuah buku self improvement yang menajarkan kita mengerti bahwa tidak apa-apa sesekali mengingat kenangan yang tak lekas memulih, menyapa beberapa tanya yang tersimpan dalam batin, lalu menyeka waktu sambil bertanya pada diri sendiri “Bagaimana mencukupkan rindu jika riuh di dalam isi kepala masih dipenuhi pikiran tentangmu?” Dan dari setiap kehilangan yang datang semoga akan selalu digantikan, untuk kamu yang saat ini sedang jatuh semoga segera dibangkitkan. Sampai jumpa di titik temu bahagiamu walau bagian tersulit dari ini semua adalah sebatas pura-pura bahagia.